Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian - Selamat datang di blog Dewi Amira, Info kali ini adalah tentang Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian !! Semoga tulisan singkat dengan kategori
linux !!
Proxy !! ini bermanfaat bagi anda yang membutuhkan. Dan untuk anda yang baru berkunjung kenal dengan blog sederhana ini, Jangan lupa ikut menyebarluaskan postingan bertema Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian ini ke social media anda, Semoga rezeki berlimpah ikut di permudahkan sang khalik yang maha kuasa, Selengkapnya lansung lihat infonya dibawah -->
Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian inilah yang akan saya bahas pada artikel kali ini. DHCP server merupakan mesin atau server yang memberikan IP secara otomatis kepada client. Jadi dengan adanya DHCP server maka client tidak perlu mengatur IP sedemikian rupa karena sudah diatur langsung oleh DHCP server. Jadi ayo kita langsung saja menginstall dan konfigurasi DHCP server.
Untuk pengaturan IP pada debian pada posting kemarin sudah saya jelaskan maka sekarang saya anggap dilewat saja untuk pengaturan IP address kita langsung ke tahap penginstallan.
# apt-get install dhcp3-server
Setelah penginstallan sukses, langkah selanjutnya edit dhcpd.conf
# nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
Scroll ke bawah dan edit pada bagian berikut:
Karena saya menggunakan IP address 192.168.0.10 maka untuk subnet diisi dengan 192.168.0.0 dan netmask kelas C. Kemudian untuk range yaitu dari IP berapa sampai IP berapa yang akan kita kasih kepada client, pastikan 1 kelas.
option domain-name-servers 192.168.0.10; = untuk mengarahkan DNS server kepada IP tersebutoption domain-name “www.nady.net”; = untuk mengarahkan domain internal
option routers 192.168.0.10; = gateway diarahkan pada ip 192.168.0.10
option broadcast-address 192.168.0.255; = broadcast address
default-lease-time 600; = default waktu yang diberikan untuk peminjaman IP
max-lease-time 7200; = Maksimal waktu yang diberikan untuk peminjaman IP
Langkah selanjutnya edit dhcp3-server untuk menentukan Ethernet berapa yang akan kita berikan DHCP server.
# nano /etc/default/dhcp3-server
berarti client yang akan kita berikan IP otomatis yaitu client yang melalui ethernet 0 atau eth0. Jika sudah maka kita langsung restart dhcp servernya.
# /etc/init.d/dhcp3-server
ingat bahwa setiap kali merestart pasti melalui folder init.d.
setelah berhasil mari kita coba untuk memastikannya dengan IP client yang tidak diberikan IP apakah akan mendapatkan IP otomatis atau apa yang terjadi?
Perhatikan Assigned by DHCP berarti dhcp server telah sukses. Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian
Demikianlah Artikel Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian, Semoga dengan adanya artikel singkat seperti Informasi postingan Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian ini, Anda benar benar sudah menemukan artikel yang sedang anda butuhkan Sekarang. Jangan lupa untuk menyebarluaskan informasi Cara Konfigurasi DHCP Server pada Linux Debian ini untuk orang orang terdekat anda, Bagikan infonya melalui fasilitas layanan Share Facebook maupun Twitter yang tersedia di situs ini.